Upaya Pencegahan Penyakit Demam Berdarah: Mahasiswa KKN Tim 1 Undip Sosialisasi Penggunaan Serai sebagai Spray Anti Nyamuk

Upaya Pencegahan Penyakit Demam Berdarah: Mahasiswa KKN Tim 1 Undip Sosialisasi Penggunaan Serai sebagai Spray Anti Nyamuk

 


wirausahanesia.com - Desa Plakaran, Kec. Moga, Kab. Pemalang (24/01/2024) Peningkatan kasus demam berdarah di sejumlah wilayah memicu keprihatinan, dan Desa Plakaran tidak terkecuali. Melihat kebutuhan mendesak untuk pencegahan penyakit yang ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti ini, salah satu mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro (Undip) memilih cara yang sederhana namun efektif: sosialisasi penggunaan serai sebagai spray anti nyamuk.

Pada tanggal 23 Januari 2024 salah satu mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro (Undip) melibatkan masyarakat desa dalam sesi pelatihan penggunaan sereh dapur sebagai bahan aktif dalam membuat spray anti nyamuk. Dengan menggunakan sereh dapur yang mudah ditemukan di sekitar desa dan air, mereka menciptakan formula yang tidak hanya aman namun juga efektif dalam mengusir nyamuk pembawa virus demam berdarah.

Sosialisasi ini tidak hanya mencakup pemaparan teori, tetapi juga pelatihan langsung di Masyarakat. Salah satu mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro (Undip) memberikan petunjuk praktis tentang cara membuatnya di rumah dengan bahan yang tersedia, memastikan bahwa solusi ini dapat diakses dan diadopsi oleh seluruh lapisan masyarakat.
 
Melalui inisiatif ini, salah satu mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro (Undip) berharap dapat membantu mengurangi angka kasus demam berdarah di Desa Plakaran. Sebagai agen pencegahan yang aktif, salah satu mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro (Undip) membuktikan bahwa langkah-langkah sederhana, seperti penggunaan serai sebagai spray anti nyamuk, dapat memiliki dampak besar dalam menjaga kesehatan masyarakat.



Editor:
Achmad Munandar