Pentingnya Strategi Pemasaran Produk-Produk UMKM : Mahasiswa KKN TIM 1 UNDIP 2024 Mengadakan Pelatihan dan Pendampingan Digital Marketing pada UMKM Desa Jetis

Pentingnya Strategi Pemasaran Produk-Produk UMKM : Mahasiswa KKN TIM 1 UNDIP 2024 Mengadakan Pelatihan dan Pendampingan Digital Marketing pada UMKM Desa Jetis

 



wirausahanesia.comJetis, Kab. Temanggung (22 Januari 2024) - Model bisnis baru muncul di era teknologi saat ini sebagai hasil dari pergeseran dari pemasaran konvensional ke pemasaran kontemporer yang menggunakan media digital. Proses jual beli konvensional yang mengharuskan pembeli dan penjual berbicara satu sama lain sekarang dapat dilakukan melalui media digital, yang menghasilkan tren pemasaran baru. 

Desa Jetis merupakan sebuah desa yang terletak di Kecamatan Selopampang, Kabupaten Temanggung, Provinsi Jawa Tengah. UMKM di Desa Jetis masih berskala kecil dan pemasaran masih dilakukan secara tradisional yaitu datang langsung ke lokasi toko maupun melakukan pemesanan via whatsapp. Belum tersedianya akun   sosial media sebagai sarana pemasaran produk agar jangkauan penjualan produk lebih luas dengan  harapan kedepannya UMKM bisa semakin maju dan melakukan penjualan secara digital. Sosial media yang dimanfaatkan seperti Instagram maupun Tiktok.      

Peningkatan customer engagement terhadap konten yang ditampilkan dapat mempengaruhi tingkat penjualan  produk. Berangkat dari permasalahan itu, salah satu mahasiswi KKN TIM 1 UNDIP 2024 di Desa Jetis yaitu Agnes Nababan melakukan kegiatan peningkatan pemasaran produk-produk UMKM melalui pelatihan dan pendampingan digital marketing di Desa Jetis. Adapun hasil produk-produk UMKM di Desa Jetis yaitu seperti catering makanan, pembibitan, keripik, hingga kain batik.

Pada kegiatan tersebut, Agnes menjelaskan materi terkait dengan strategi digital marketing dengan memanfaatkan social media kepada para pelaku UMKM di Desa Jetis. Antusiasme para pelaku UMKM terlihat dari adanya salah satu pelaku UMKM yang ingin dibantu dalam mendaftarkan UMKM nya pada aplikasi Mbiz Market. Oleh karena itu, strategi pemasaran berbasis digital, penerapan e-commerce dan media sosial sebagai alat pemasaran, dan keuntungan dari pemasaran digital diajarkan melalui pelatihan dan pendampingan digital marketing. 

Hal yang paling penting dalam digital marketing adalah bagaimana media sosial berfungsi untuk meningkatkan pemasaran produk atau merek. Facebook, Instagram, dan WhatsApp adalah media sosial yang paling umum digunakan untuk melakukan promosi. Meningkatkan penjualan dan menciptakan hubungan yang lebih kuat antara penjual dan pelanggan melalui komunikasi interaktif dan informatif.

Diharapkan dengan program kerja ini, para UMKM di Desa Jetis akan belajar tentang strategi pemasaran yang efektif dan efisien untuk meningkatkan penjualan dan bersaing dengan pesaing. Ini juga merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan kemampuan dan kesejahteraan para UMKM di Desa Jetis.



Penulis: 
Agnes Larissa Rebeka Nababan
(Akuntansi – Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro)

Dosen Pembimbing:
Dr. Ir. Baginda Iskandar Moeda T., M.Si., IPM., ASEAN Eng.

Editor:
Achmad Munandar