Video Profil Desa: Menjelajahi Ragam Kesenian dan Potensi Budaya Lokal yang Membanggakan di Desa Campursari

Video Profil Desa: Menjelajahi Ragam Kesenian dan Potensi Budaya Lokal yang Membanggakan di Desa Campursari


Sumber: Dokumentasi Pribadi KKN Tim I Undip 2023/2024


wirausahanesia.comKKN Tim I Undip Desa Campursari | Jumat, 12 Januari - Rabu, 7 Februari 2024. Desa Campursari merupakan suatu wilayah yang menjadi pusat kegiatan budaya dengan berbagai pertunjukan kesenian yang menjadi kebanggaan warga setempat. Tradisi-tradisi lokal masih dijaga dengan baik sehingga dapat menciptakan atmosfer yang kental dengan nuansa kebersamaan dan keharmonisan. 

Berdasarkan sejarahnya, Desa Campursari dulunya pernah direncanakan akan dijadikan sebagai desa panggung, sehingga masing-masing dusunnya memiliki kesenian yang berbeda-beda. Kesenian-kesenian tersebut, di antaranya ada kesenian Kuda Lumping dan rebana di Dusun Sojayan, kesenian Buto Gedruk di Dusun Watukarung, kesenian Kubra Siswa di Dusun Gregesan, kesenian Topeng Ireng di Dusun Sewatu, kesenian Topeng Ireng di Dusun Dalangan, serta kesenian rebana di Dusun Tegalsari. 
 
Sumber: Dokumentasi Pribadi KKN Tim I Undip 2023/2024

Selain kesenian-kesenian yang telah disebutkan di atas, di Desa Campursari terdapat UMKM yang turut serta dalam pelestarian warisan budaya bangsa, yaitu batik. Awal terbentuknya UMKM ini bermula dari pelatihan membatik yang diselenggarakan oleh pemerintah desa bagi warga Desa Campursari. Kegiatan tersebut kemudian berlanjut menjadi usaha yang diberi nama Batik Plengkung. Usaha ini tepatnya berada di Dusun Dalangan dan sudah berlangsung sejak tahun 2018 hingga sekarang. 

Batik Plengkung memiliki 2 jenis batik, yaitu batik tulis dan batik cap. Sebagaimana batik khas Temanggung lainnya, Batik Plengkung memiliki motif khas berupa dedaunan, khususnya daun tembakau. Beberapa motif Batik Plengkung yang telah diproduksi memiliki keterkaitan khusus dengan kearifan lokal Temanggung. Batik Plengkung merupakan salah satu warisan budaya yang harus dilestarikan. Batik Plengkung memiliki motif dan desain yang khas dengan teknik pembuatan yang tradisional. Usaha Batik Plengkung menjadi pengembangan ekonomi lokal yang dapat menjadi tambahan pendapatan bagi masyarakat. 

Berbagai kesenian tersebut perlu dikembangkan dan disebarluaskan ke masyarakat luar untuk memperkenalkan Desa Campursari sebagai desa yang memiliki potensi besar dalam bidang kebudayaan dan kesenian. Dalam program kerja ini, output yang dihasilkan berupa video profil desa yang diharapkan dapat membantu dalam mengenalkan potensi desa, baik dalam bidang pertanian, kebudayaan, maupun keunikan masing-masing kesenian yang ada di Desa Campursari kepada masyarakat luas.



#KKNUNDIP
#TIM1KKNUNDIP
#P2KKNUNDIP

Dosen Pembimbing Lapangan: 
Edi Prayitno, S.Pt., S.Si

Editor:
Achmad Munandar