Mahasiswa KKN UNDIP Desa Kacepit TIM I 2023/2024 Tingkatkan Efisiensi Bisnis UMKM Melalui Digitalisasi dan Penerapan QRIS

Mahasiswa KKN UNDIP Desa Kacepit TIM I 2023/2024 Tingkatkan Efisiensi Bisnis UMKM Melalui Digitalisasi dan Penerapan QRIS

 

wirausahanesia.com -  Dalam era digital yang terus berkembang, UMKM perlu mengadopsi strategi pemasaran yang inovatif untuk tetap bersaing. Salah satu pendekatan yang efektif adalah digitalisasi marketing dan penggunaan QRIS sebagai metode pembayaran yang praktis dan aman. Digitalisasi marketing adalah proses menggunakan teknologi digital untuk mempromosikan dan menjual produk atau layanan. Ini meliputi pemanfaatan media sosial, situs web, email marketing, dan berbagai platform digital lainnya untuk mencapai audiens yang lebih luas.

Digitalisasi pasar melalui QRIS untuk UMKM di desa Kacepit adalah langkah yang cerdas dan progresif. Desa ini memiliki potensi UMKM yang besar karena keberagaman produk lokal dan keahlian tradisional yang dimiliki oleh penduduknya. QRIS memudahkan transaksi tanpa uang tunai, memperluas jangkauan pasar, dan meningkatkan efisiensi bisnis. Promosi digital juga krusial, membantu UMKM memperoleh visibilitas lebih luas dan meningkatkan penjualan dengan biaya yang rendah dibandingkan metode konvensional.

Menilik dari potensi tersebut, Mahasiswi KKN UNDIP TIM I 2023/2024, Khulaila Asna,  berinisiatif mengadakan edukasi dan pelatihan pada salah satu pelaku UMKM di Desa Kacepit, “Angkringan Babaturan”. Dengan mengadakan sesi pelatihan tentang manfaat digitalisasi bagi UMKM, termasuk cara menggunakan teknologi digital untuk memperluas pasar. Mengadakan demonstrasi praktis tentang penggunaan teknologi digital seperti pembayaran QRIS, pemasaran online, dan manajemen inventaris untuk memperlihatkan secara langsung bagaimana teknologi tersebut dapat meningkatkan daya saing dan pertumbuhan bisnis UMKM.


Program ini mendapatkan antusiasme dari pemilik UMKM "Warung Angkringan Babaturan" karena adanya pelatihan digitalisasi QRIS yang akhirnya menyadarkan pemilik tentang potensi dan manfaat teknologi digital untuk bisnisnya. Dengan mengikuti pelatihan tersebut, diharapkan pemilik UMKM di Desa Kacepit dapat memperluas jangkauan pasar, meningkatkan efisiensi operasional, dan meningkatkan daya saing usahanya.



Editor:
Achmad Munandar